Desa Rensing

Kec. Sakra Barat
Kab. Lombok Timur - Nusa Tenggara Barat

Info
Selamat Datang di Website Resmi Desa Rensing Kecamatan Sakra Barat Kabupaten Lombok Timur - NTB Kode Pos : 36871 Kami Siap Melayani Anda Sepenuh Hati. Untuk masyarakat rensing.. Sekarang sudah ada aplikasi baksodukcapil, tidak perlu repot-repot ke dukcapil Karena di kantor desa rensing sudah bisa mengajukan permohonan untuk mengurus E-KTP, KIA, AKTA KELAHIRAN, KONSOLIDASI DAN AKTA KEMATIAN..

Artikel

Sejarah Dan Perkembangan Desa Rensing

OPDES RENSING

14 Juli 2023

221 Kali dibuka

Desa Rensing terletak di Kecamatan Sakra Barat Kabupaten Lombok Timur Nusa Tenggara Barat, Berada di Jalur Lintas Pancor – Keruak Berjarak 15 KM dari Kota Selong. Desa Rensing adalah Desa yang menjadi pusat ekonomi di wilayah Sakra Barat, dengan adanya Pasar Umum Rensing, Toko-toko yang berjejer menjadi Magnet bagi Masyarakat  17 Desa di wilayah sakra barat untuk melakukan aktifitas perdagangan di Desa Rensing, Bahkan Masyarakat Lombok Tengah yang berada di perbatasan kabupaten seperti Lekor dan Pepao lebih banyak melakukan kegiatan perdagangan di Desa Rensing.

Desa Rensing sebelum tahun 1958 adalah Bagian dari Desa Sakra, dan di mekarkan Menjadi Desa Pada Tahun 1958 dengan Batas Desa;

  • Sebelah Utara; adalah Kokoh Palung
  • Sebelah Timur; Desa Bungtiang,
  • Sebelah Selatan; Desa Sepit
  • Sebelah Barat; Desa Lekor Lombok Tengah.

 

Pada awal Terbentuknya, Desa Rensing Terdiri dari 5 Dusun yaitu ;

  1. Dusun Peteluan
  2. Dusun Rensing Timuk
  3. Dusun Rensing Bat
  4. Dusun Gunung Rajak
  5. Dusun Jerua.

Topograpi Desa Rensing terdiri dari hamparan Sawah, Ladang dan Perbukitan, berada di ketinggian 600 Mdpl dengan iklim Tropis basah kering  dengan dua Musim yaitu Musim Kemarau dan Hujan. Desa Rensing Di tahun 1950an adalah Desa yang mata pencaharian Penduduknya sebagian Besar Petani/Pekebun, namun hasil pertanianya belumlah Maksimal karena sawah di desa rensing adalah sawah tadah hujan, sistem irigasi saat itu belum tertata dengan baik sehingga pada saat itu masyarakat hanya bercocok tanam pada musim hujan, selain itu kualitas pada padi juga masih menggunakan jenis bibit padi tradisonal yang masa tanam panennya selama 6 bulan. Setelah memasuki musim  kemarau lahan–lahan pertainan tidak bisa di olah lagi sehingga tingkat kemiskinan di awal terbentuknya desa rensing masih sangat tinggi.

Terbentuk Tanggal 15 Desember 1958, Dua tahun Berikutnya tepatnya tahun 1960 Desa Rensing di nyatakan Definitif sehingga di adakan pemilihan Kepala Desa Rensing yang pertama. Pada pemilihan Pertama Tersebut di ikuti oleh 3 calon Kepala Desa yaitu;

  1. Ma’shum dari Dusun Peteluan
  2. Lalu mijil dari Gerumus Dusun Gunung Rajak
  3. Lalu Badarussalam dari Montong Beter Dusun Gunung rajak.

Pada pemilihan Tesebut Terpilih H. Ma’shum Sebagai Kepala Desa Rensing Pertama.

  1. Pemerintahan Kepala Desa Rensing Pertama Ma’shum
  2. Ma’shum alias Sukur bertempat tinggal di dusun peteluan tepatnya Selatan Pasar Rensing yang sebelum menjabat kepala desa rensing adalah keliang dusun Peteluan ( dulu Di sebut Keliang, kemudian Kadus, Sekarang kawil ) Menjadi Keliang saat masih tergabung dengan Desa Sakra.
  3. Ma’shum lulus dari universitas Darul Ulum Makkah Arab Saudi, Selain sebagai Keliang, beliau juga menjadi salah satu tokoh agama yang cukup di segani pada awal terbentuknya Desa Rensing, pada masa itu Desa Rensing belum mempunyai Kantor Desa, sehingga Rumah/kediaman Beliau yang ada di Peteluan (Selatan Pasar Rensing) di jadikan Kantor Desa Rensing sementara. Dalam masa pemerintahan beliau desa rensing lebih banyak menata sistem dan perangkat desa serta admistrasi pemerintahan desa rensing.

Pada tahun 1960 awal mula di bangun jalan ke Rensing Timuk, Rensing Bat yang di gagas Oleh TGH. Moh. Padil. Selain Keterbatasan sarana dan prasaran, gejolak politik di Republik Indonesia yang baru berusia puluhan tahun belumlah stabil. Di zaman beliau terjadi pergolakan Politik Nasional yang sangat Dahsyat, yang Kita kenal dengan Nama Gerakan 30 Sepetember PKI. Sebuah gerakan yang mengguncang Seluruh sendi-sendi Pemerintahan Sampai ke tinggak terendah yaitu Tingkat Desa, banyak masyarakat yang di tuduh dan dianggap sebagai anggota dan simpatisan Partai Komunis Indonesia Di tangkap kemudian di penjara bahkan ada yang di Bunuh. Dengan situasi seperti itu tak banyak yang bisa di lakuan oleh Pemerintah Desa Rensing, mereka hanya menjaga situasi agar tetap aman dan kondusif, di tahun 1965 keadaan perekonomian masyarakat juga turut hancur, kelaparan terjadi dimana mana.

        Pada tahun 1965 Desa Rensing di Mekarkan. 2 Dusun di Desa Rensing yaitu; Dusun Gunung Rajak dan Jerua di gabung menjadi Desa Gunung rajak, sehingga di Desa Rensing Tinggal 3 dusun Yaitu:

  1. Dusun Peteluan dengan cakupan wilayah Peteluan, Montong Kelor, Dasan Tampeng, Montong Galeng, batu Ngoek, bagek Lonjer, lingkok Laki, Peresak, Menurik, Repok Desa, Lingkok Mudung, Dengan Kepala Dusun H. Abdus syukur alias Sikir.
  2. Dusun Rensing Timuk Dengan cakupan Wilayah Rensing Timuk, Tampih, Montong Tebolak dengan Kepala Dusun Hamzah.
  3. Dusun Rensing Bat dengan Cakupan Wilayah Rensing Bat, Tibu Jae, Dayen kubur, Muntut, Bimbi, Orok-Orok Dengan Kepala Dusun H. M. Naim.

 

     Perangkat Desa Pada Awal Terbentuknya Desa Rensing terdiri dari 2 Orang juru tulis yaitu;

  1. Mahjub alias Mahjun dari Rensing Timuk Dusun Rensing Timuk

Sebagai Juru Tulis I.

  1. H. Taharuddin Syahdi alias Taharuddin dari Montong Galeng Dusun Peteluan sebagai Juru Tulis

Setelah Memerintah Selama 5 tahun Beliau (H. Ma’shum) Mengundurkan Diri sebagai kepala desa rensing pada tahun 1966. Setelah Pengunduran diri beliau, Desa Rensing di jabat Sementara Oleh  Umar dari Desa Sakra.

    Desa Rensing Kembali Mengadakan Pemilihan Kepala Desa Rensing Pada tahun 1967 dengan calon Kepala Desa;

  1. Amaq Mahsun dari Montong Tebolak Dusun Rensing Timuk
  2. Sikir alias H. Abdussyukur Dari Dusun Peteluan

Pada Pemilihan tersebut Amaq Mahsun Terpilih Menjadi Kepala Desa Rensing Yang Ke-2.

  1. Masa Pemerintahan Amaq Mahsun (Kepala Desa Rensing ke-2).

Amaq Mahsun Berasal dari Montong Kelor namun bertempat tinggal Di Montong tebolak Dusun Rensing timuk, Sebelum menjadi Kepala Desa, Beliau adalah seorang Pedagang Beras di Pasar umum Rensing. Setelah beliau menjabat kepala Desa Rensing otomatis Kantor Kepala Desa Juga berpindah Kerumah Beliau di Montong Tebolak, dalam masa Kerjanya beliau di bantu oleh dua orang juru tulis Yaitu :

  1. Mastur Alias Kangkung Dari Dusun Peteluan Sebagai juru tulis 1.
  2. Mastur dari Tampih Dusun Rensing Timuk Sebagai juru tulis 2.

Beliau (Amaq Mahsun) menjadi Kepala Desa Rensing hanya 1 tahun, dikarenakan  beliau meninggal dunia. dan pejabar Kepala Desa Rensing Di jabat Kembali Oleh Pejabat Sementara Yaitu Umar dari Desa Sakra.

Desa Rensing Kembali Melaksanakan Pemilihan kepala Desa Pada tahun 1968 dengan Calon Kepala Desa;

  1. Moh. Saleh dari Tampih Dusun Rensing Timuk
  2. Moh. Naim Dari Dusun Rensing Bat.

Pada pemilihan tersebut H. Moh. Saleh terpilih Sebagai Kepala desa Rensing yang ke-3.

  1. Masa Pemerintahan H. Moh. Saleh (Kepala Desa Rensing ke-3).
  2. Moh. Saleh Menamatkan Pendidikannya di Pendidikan Guru Agama ( PGA ) 4 Tahun, Pada Masa Pemerintahan H. Moh. Saleh, Suasana Politik Nasional Sudah Mulai kondusif dimana Era indonesia Sudah Berubah dari era Orde Lama Menuju Era Orde Baru, namun keadaan ekonomi Masyarakat Belumlah pulih, beras dan makanan pokok masyarakat Masih sangat langka dan mahal sehinnga bahan makanan waktu itu adalah Bulgur yaitu Gandum yang di tumbuk Kasar dan di masak menjadi makanan. Bulgur di inpor dari Amerika serikat, yang mana di Amerika di gunakan sebagai Pakan Kuda, namun di indonesia di gunakan sebagai solusi saat itu untuk mengatasi kelaparan yang melanda indonesia sejak tahun 1965.

Pada Priode Pertana pemerintahan H. Moh. Saleh Desa Rensing Sudah memiliki kantor Desa. Kantor desa tersebut di bangun di atas Sebidang tanah Milik Amaq Mustamin yang di pinjam oleh Pemerintah Desa Rensing yang berlokasi di Dusun Peteluan ( Sekarang Rumah H. Zulhakim dan Almoh Peteluan bat ) pada priode Pertama pemerintahannya Beliau di bantu Oleh 3 orang perangkat desa yaitu;

  1. Zakaria Usman dari Rensing Timuk
  2. Sudin Dari Lingkok Mudung
  3. Mastur Dari Tampih.

Pada Saat kepemimpinan beliau juga awal di buka Jalan jurusan Montong Tebolak menuju Muntut dan di bangunnnya Jembatan yang menghubungkan Tampih-Bimbi, dan Jembatan yang menghubungkan Rensing Timuk-Rensing Bat, Pembangunannya di gagas Oleh TGH. Moh. Padil Dayen Kubur.

Tahun 1974, H. Moh. Saleh Kembali Terpilih untuk Priode Ke-2nya setelah mengalahkan kembali H. Moh. Naim dari Rensing Bat pada pemilihan kepala desa rensing.

Setelah 6 tahun Berkantor di tanah milik Amaq Mustakim Akhirnya Desa Rensing membangun Kantor tetap di Montong tebolak yang menjadi Kantor Desa Rensing sampai saat Ini, dan pada masa itu Sistem dalam Pemerintahan Desa Berubah dengan diangkatnya seorang Sekretaris  Desa dan Kaur. Adapun Perangkat Desa saat itu adalah;

Sekretaris Desa : Zakaria Usman dari Rensing Timuk

Jamaluddin : Menurik

Juru Tulis 1 : Mastur Dari Tampih

Juru Tulis 2 : Samsuddin : Lingkok Mudung

Juru Tulis 3 : Maskum ( Yang di tahun 2005 terpilih Sebagai Kepala Desa).

 

  1. Moh. Saleh Kembali Mengalahkan H. M. Naim Pada Pemilihan Kepala Desa Tahun 1981, yang mengukuhkannya menjabat Kepala Desa selama 3 priode. dari perjalanan beliau memimpin Desa Rensing banyak hal baru yang berkembang pada saat itu, Desa Rensing Terus Berbenah, Banyak Sekolah-Sekolah Dasar di Buka Seperti SDN 3 Rensing di Rensing Bat. SDN 4 Rensing di Pematung, SD inpres Di Montong Tebolak Dan SD inpres di Lingkok Mudung. Selain itu juga berdiri Pondok Pesantren Sa’adatul Ikhwan Rensing Montong Beter, Selain Itu Juga di setiap Kampung Mulai di bangun Masjid Masjid yang Menggunakan Tembok Bata, dari tahun 1970-an Desa Rensing di kenal sebagai salah Satu Desa yang banyak menghasilkan guru, putra-putra rensing di kirim ke seluruh penjuru Lombok untuk menjadi guru-guru sekolah dasar, sehingga tidak sedikit Orang-orang luar sering menjuluki Desa Rensing sebagai Desa para guru saat itu.

Di bidang ekonomi pada masa itu juga Desa Rensing Berdiri Koperasi Unit Desa yang Bernama KUD HIDUP BARU, Koperasi yang membantu Para Petani untuk Ketersediaan Pupuk, Permodalan, dan Menampung Hasil Pertanian Masyarakat Petani di 5 Desa Yaitu, Rensing, Sukarara, Gunung Rajak, Bungtiang dan Pengkelak Mas.

  1. Moh Saleh Meninggal Dunia 2 tahun sebelum Masa Jabatannya Berakhir, dan Pejabat Kepala Desa di jabat Sementara Oleh Pejabat sementara yaitu Kasim dari dari Desa Sakra.

Desa Rensing Kembali Mengadakan Pemilihan Kepala Desa Pada tahun 1987 dengan calon kepala Desa ;

  1. Zainal Muttaqin Dari Dusun Rensing Bat
  2. H. Halil Amrulloh Dari Montong Galeng Dusun Peteluan.

Lokasi pemilihan Kepala Desa waktu itu di Pondok Pesantren Sa’adatul Ikhwan Rensing dan yang terpilih yaitu; H. Zainal Muttaqin, Sebagai Kepala Desa Rensing Yang ke-4.

Tahun 1994 pada pemilihan kepala desa, H. Zainal muttaqin kembali memenangkan Pilkades untuk priode ke-2nya dengan mengalahkan calon kepala Desa yang lain yaitu:

  1. Dahman Mansur dari Tampih
  2. Maksum Taib dari Pematung
  3. Dari Embung Sayut

Lokasi pemilihan waktu itu Lapangan Desa rensing yang saat ini Menjadi Pasar Selatan Pasar Rensing.

  1. Masa Pemerintahan H. Zainal Muttaqin (Kepala Desa Rensing ke-4).
  2. Zainal Muttaqin Memerintah Saat pemerintah Indonesia sedang gencar gencarnya menggalakan Program Swasembada Beras, dan Pemerintah Nusa Tenggara barat Sedang Menggalakan Sistem Penanaman Padi Gogo Rancah (Padi gogo rancah adalah padi yang ditanam dengan cara ditugal seperti halnya padi ladang, namun kemudian dialiri air seperti halnya padi sawah pada umur-umur sekitar 1 bulan sampai saat menjelang panen. Petani langsung menugal dan menanam benih saat hujan pertama, seperti halnya pada penanaman padi ladang.) Pemerintah Nusa tenggara Barat Sangat sukses Dengan Program Tersebut sehingga NTB dijuluki “Bumi Gora”. Desa rensing yang sebagian sawahnya Adalah Sawah Tadah hujan sangat tepat menerapkan sistem Gogo Rancah tersebut, selain itu juga pada tahun 1980-an pemerintah menyalurkan padi dengan kualitas baru yaitu padi IR6, Padi IR6 ini Mampu Megurangi masa Tanam Petani yang biasanya masa tanam selama 6 bulan menjadi hanya 3 Bulan. Dan setelahnya petani bisa menanam tanaman palawija. Hal tersebut sangat mampu meningkatkan kesejahteraaan Petani.

Pada Masa Pemerintahan beliau juga Banyak perbaikan perbaikan irigasi dengan sistem padat karya (Padat karya merupakan kegiatan pembangunan yang lebih banyak menggunakan tenaga manusia jika dibandingkan dengan tenaga mesin. Tujuan utama dari program padat karya adalah untuk membuka lapangan kerja bagi masyarakat, terutama yang mengalami kehilangan penghasilan atau pekerjaan tetap.) selain itu juga Alat-Alat Pertanian yang dulu masih Menggunakan Peralatan Tradisional Mulai diganti dengan mesin, Seperti alat pembajak sawah yang dulu menggunakan Sapi  dan Kerbau diganti dengan Mesin Traktor. Untuk mempermudah pengangkutan hasil pertanian, pemerintah desa rensing juga membuka banyak jalan usaha tani, yang di harapkan akan mampu mengurangi biaya untuk petani.

Pada urusan Pemerintahan, Pemerintah Desa Rensing melakukan Pemekaran Wilayah Dusun dengan dibentuknya dusun-dusun baru yaitu;

  • Dusun Lingkok Laki
  • Dusun Pematung
  • Dusun Lengkok Mudung

Pada tahun 2001 Pemerintah Kabupaten Lombok timur melakukan pemekaran wilyah Kecamatan Sakra, kecamatan yang di bentuk adalah Kecamatan Sakra Barat dengan pusatnya di desa Rensing dan Kecamatan Sakra timur yang berpusat di Desa Lepak. Desa Rensing bergabung menjadi kecamatan sakra barat dengan Desa Sukarara, Gunung Rajak, Bungtiang, dan Pengkelak Mas. Kantor Desa Rensing di Gunakan sebagai Kantor Camat Sementara sedangkan Kantor Desa Rensing Sementara di pindahkan Ke salah satu Bangunan Milik Desa di Samping Pasar Rensing.

  1. Zainal Muttaqin Mengundurkan diri Sebagai Kepala Desa Rensing 2 tahun sebelum masa Jabatan Periode ke-2nya Berakhir, dan kepala desa rensing di jabat sementara Oleh M. Juaini Taufik dari Rumbuk ( di tahun 2023 Beliau Masih Menjabat Sebagai Sekda Lombok Timur.)

Desa Rensing Kembali Mengadakan pemilihan Kepala Desa Pada Tahun 2005 yang saat itu di ikuti oleh 3 calon kepala desa:

  1. Nasrudin S. Pt
  2. Zakaria Usman
  3. Maskum H. Zainul Hadi

Pada pemilihan tersebut maskum H. Zainul Hadi terpilih Menjadi Kepala desa Rensing yang Ke 5.

 

  1. Masa Pemerintahan Maskum H. Zainul Hadi (Kepala Desa Rensing ke-5)

Maskum H. Zainul Hadi bernama Asli Maskum yang oleh Masyarakat lebih di kenal dengan nama Tuan Sekom adalah seorang Petani, Pengusaha, guru madrasah, sempat menjadi perangkat desa dan sebelum menjadi Kepala Desa beliau adalah Pekerja Migran yang bekerja di Malaysia. Beliau menamatkan Pendidikannya di Mualimin pancor. Beliau menjabat Kepala Desa Rensing Selama 3 Periode, yang Pada periode ke duanya kembali terpilih setelah mengalahkan calon lain yaitu ;

  1. Munawir Haris Dari Rensing Timuk
  2. Junaidi Idris Dari Lingkok Mudung

    Sedangkan Pada Periode ke tiganya Mengalahkan calon:

  1. Sukirman dari Peteluan Dusun Bunut Baok
  2. Sahabuddin Dari Montong galeng
  3. Lalu Mahsan dari Lingkok Laki
  4. Rusman Dari Peteluan Dusun Bunut Baok.

     Pada Masa Pemerintahnnya Beliau banyak melakukan Penataan Penataan Lingkungan. Di setiap dusun gang-gang di rabat/cor beton, pembuatan Saluran pembuangan Airlimbah( SPAL), selain itu juga Banyak dibuka Jalan Jalan Usaha Tani dan Jalan Jalan kampung yang baru sehingga beberapa pemukiman yang dulu sangat sulit di jangkau menjadi menjadi mudah di akses. Dampak dari pembuatan jalan jalan desa tersebut Berkembang pemukiman pemukiman baru dan Harga jual Tanah pun di desa Rensing Melambung Tinggi.

Di Bidang Pemerintahan Pada tahun 2011 Desa Rensing Dimekarkan dengan di bentuknya 4 Desa Baru yaitu :

  1. Desa Rensing Raya.
  2. Desa Rensing Bat
  3. Desa Jero Gunung
  4. Desa Pematung.

Setelah Pemekaran Desa Tahun 2012 Desa Rensing Mengadakan pemekaran Dusun, Dusun Baru Yang di Bentuk adalah ;

  1. Dusun Bunut Baok
  2. Dusun Montong Tebolak
  3. Dusun Muntut
  4. Dusun Tampih
  5. Dusun Montong Galeng
  6. Dusun bagek Lonjer

sehingga Jumlah Dusun Di desa Rensing Pada tahun 2012 berjumlah 8 dusun dengan dusun  yang lama yaitu Dusun Peteluan Dan Dusun lingkok laki. Pada Tahun 2013 di Adakan pemilihan Kepala Dusun  Di dusun Dusun yang baru terbentuk tersebut dan yang terpilih adalah

  1. Hamzan Rifai Sebagai Kepala dusun Montong Tebolak
  2. Irawan Sebagai Kepala Dusun Muntut
  3. Mahuddin Sebagai Kepala dusun Tampih
  4. Iwan Bangun Farmady Sebagai Kepala Dusun Montong Galeng
  5. Silaturrahman Sebagai Kepala Dusun bagek lonjer.

Sedangkan untuk Kepala Dusun bunut baok di tunda 2 tahun pemilihanya di sebabkan Masih terjadi gejolak Masalah Batas Wilayah dengan Desa mekar rensing raya. pada Tahun 2015 Dusun Bunut Baok mengadakan pemilihan kepala dusun yang dimenangkan oleh Lalu ummatullah,namun Tahun 2017 Lalu ummatullah mengundurkan diri kemudian dilanjutkan oleh Muh.Budiman sebagai kepala dusun selanjutnya.

Pada tahun 2019 pemerintah Desa Rensing Kembali Memekarkan Dusun Baru dengan Membentuk:

  1. Dusun Orok Orok dimekarkan dari Dusun Muntut
  2. Dusun Tampih timuk dimekarkan dari Dusun tampih, dan
  3. Dusun Peresak dimekarkan dari Dusun lingkok laki.

Entah Mitos atau Hanya kebetulan saja, Sejak Desa Rensing terbentuk tidak ada kepala desa yang pernah bisa mengakhiri masa jabatanya sebagai kepala desa, jika Tidak Mengundurkan diri maka Mereka meninggal dunia dalam masa Jabatanya, begitu juga dengan Maskum H. Zainul Hadi, Pada Peroide Ketiganya Beliau Meninggal Dunia 3 tahun Sebelum Masa Jabatannya Berakhir pada tahun 2020.

Setelah Maskum H. Zainul hadi Wafat Pejabat kepala desa sementara di Jabat oleh Camat sakra Barat Mahrup. S.Sos. satu Tahun di jabat oleh Pejabat sementara, pemerintah Desa rensing Menyelenggarakan Pemilihan Pengganti Antar waktu kepala desa rensing yang akan Melaksanakan Sisa Masa jabatan almarhum Maskum H. Zainul Hadi yang tersisi 2 tahun, Pemilihan Kepala Desa PAW di ikuti oleh Utusan Utusan yang di kirim dari tiap-tiap dusun. Adapun jumlah utusan perdusun  tergantung jumlah Penduduk di dusun Tersebut. Pada Pemilihan Kepala Desa PAW tersebut di ikuti oleh Tiga Orang Calon Kepala  Desa Yaitu :

  1. Subari Azhari S. Pd dari Dusun Lingkok Laki
  2. Sukirman dari Dusun Bunut Baok
  3. Fathurrahman SE dari Dusun Montong Galeng.

Dalam Pemilihan yang lokasinya di Aula Kantor Desa Tersebut Terpilih M. Subari Azhari S.Pd Sebagai Kepala desa PAW. Dan kepala Desa Ke enam Desa Rensing. Kepala desa PAW Menjalankan Pemerintahnya Selama 1 Tahun 8 bulan. Setelahnya di adakan Pemelihian kepala Desa Rensing Pada Tanggal 15 Maret 2023 Dengan Calon;

  1. Subari Azhari, S. Pd dari Dusun Lingkok laki
  2. Muhammad Ali SE dari Dusun Muntut
  3. Mauliddin Muhlis dari Dusun Montong Tebolak.

Dan Maulidin Muhlis dari Dusun Montong tebolak Terpilih Menjadi Kepala Desa Rensing Ke-8.

Terima Kasih.

Kirim Komentar

Nama
Telp./HP
E-mail

Komentar

Captha

Komentar Facebook

Aparatur Desa

Kepala Desa

MAULIDIN MUHLIS

Sekretaris Desa

LALU MUHAMMAD SHUFIYAN SURI

KASI PEMERINTAHAN

AKHYAR RASYIDI,SH

KASI PELAYANAN

KHAIRIL AKBAR

KAUR PERENCANAAN

KHAIRUSSANI

KAUR KEUANGAN

MUSTIADI

KAUR ADMINISTRASI DAN UMUM

KHAIRUL ANAM BAHRONI

KASI KESRA

ANISA LAKSMI ARIANI

OPERATOR DAN STAF KASI PEMERINTAHAN

ABDUL HASIM

KAWIL BUNUT BAOK

MUH. BUDIMAN

KAWIL MONTONG GALENG

IWAN BANGUN FARMADY

KAWIL MONTONG TEBOLAK

HAMZAN RIFAI

KAWIL LINGKOK LAKI

LALU SEMAUN

KAWIL PETELUAN

MUHAMMAD HANAFI

KAWIL TAMPIH

MAHUDIN, A.MD

KAWIL OROK-OROK

ROY IRAWAN,S.PD

KAWIL PRESAK

LALU MUHAMMAD SUAEB

KAWIL BAGIK LONJER

AHMAD KHOLIDI

KAWIL MUNTUT

MUH. ILTAMISUL QADRI

KAWIL TAMPIH TIMUK

FATHULLAH

Layanan Mandiri
Layanan Mandiri
Layanan Mandiri
Layanan Mandiri

Desa Rensing

Kecamatan Sakra Barat, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat

Media Sosial

Statistik Pengunjung

Hari ini:90
Kemarin:258
Total:365.570
Sistem Operasi:Unknown Platform
IP Address:172.70.127.74
Browser:Mozilla 5.0

Kehadiran

Hari Mulai Selesai
Senin 07:00:00 16:00:00
Selasa 07:00:00 16:00:00
Rabu 07:00:00 16:00:00
Kamis 07:00:00 16:00:00
Jumat 07:00:00 16:00:00
Sabtu Libur
Minggu Libur

Transparansi Anggaran

APBDes 2024 Pelaksanaan

APBDes 2024 Pendapatan

APBDes 2024 Pembelanjaan

Lokasi Kantor Desa

Latitude:-8.727054044873297
Longitude:116.46477699279787

Desa Rensing, Kecamatan Sakra Barat, Kabupaten Lombok Timur - Nusa Tenggara Barat

Buka Peta

Wilayah Desa